Rabu, 05 Maret 2014

TERNYATA, KULIT PISANG JUGA BERGUNA LOCH !!!!!

KANDUNGAN KIMIA DALAM KULIT PISANG

Buah pisang banyak mengandung karbohidrat baik isinya maupun kulitnya. Pisang mempunyai kandungan krom yang berfungsi dalam metabolisme karbohidrat dan lipid. Krom bersama insulin memudahkan masuknya glukosa ke dalam sel-sel. Kekurangan krom dalam tubuh dapat menyebabkan gangguan toleransi glukosa. Umumnya, masyarakat hanya memakan buahnya dan membuat kulit pisang begitu saja.

Menurut Johari dan Rahmatwati (2006), karbohidrat atau hidrat arang yang dikandung oleh kulit pisang adalah amilum. Amilum atau pati ialah jenis polisakarida karbohidrat (karbohidrat kompleks). Amilum (pati) tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar, dan tidak berbau. Pati merupakan bahan utama yang dihasilkan oleh tumbuhan untuk menyimpan kelebihan glukosa (sebagai produk fotosintesis) dalam jangka panjang. Hewan dan manusia juga menjadikan pati sebagai sumber energi penting. Amilum merupakan sumber energi utama bagi orang dewasa di seluruh dunia, terutama di negara berkembang karena di konsumsi sebagai bahan makanan pokok.

PEMANFAATAN KULIT PISANG

Umumnya, buah pisang dapat dinikmati dalam keadaan segar atau dalam bentuk olahan. Hampir semua bagian dari tanaman pisang dapat dimanfaatkan, seperti daun, batang, bonggol pisang, bungan pisang, dan kulit buah pisang sekalipun. Begitu banyak makanan tradisional khas daerah yang memerlukan pengemasan dengan daun pisang, sehingga begitu besar ketergantungan pada tanaman pisang. Bagian dari pisang yang selama ini masih jarang dimanfaatkan adalah kulit pisang. Melalui cara pengolahan yang cukup sederhana, kulit pisang dari jenis pisang raja dan pisang ambon dapat diolah menjadi bahan baku minuman anggur (wine).

Kulit pisang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan nata. Hal ini dapat dibuktikan dengan penelitian tentang perbedaan penggunaan jenis kulit pisang terhadap kualitas nata. Dari hasil analisis, terbukti bahwa ada perbedaan kualitas yagn nyata pada nata kulit pisang yang dibuat dari jenis kulit pisang yang berbeda dilihat dari sifat organoleptiknya. Selain itu, kulit pisang juga dapat dimanfaatkan dalam pembuatan jelly, cuku dan sebagainya.

MANFAAT KULIT PISANG UNTUK TUBUH

- Dapat meningkatkan kadar serotonin (serotonin merupakan neutrotransmitter monoamina yang terutama ditermukan pada gastrointestinal (GI) saluran dan sistem saraf pusat (SSP), berfungsi mengatur kerja usus, serta untuk regulasi suasana hati, selera makan, tidur, kontraksi otot dan sebagainya);

- baik untuk meningkatkan kesehatan mata dan melindunginya dari katarak;

- dapat bersifat sebagai antioksidan alami;

- mengurangi resiko degenerasi makula;

- dapat memurnikan air serta logam berat dalam tubuh;

- membantu meredakan nyeri dan mempercepat penyembuhan luka;

- mengatasi gatar pada kulit akibat gigitan nyamuk;

- dapat menghaluskan kulit;

- dapat digunakan untuk mengobati kutil;

- dapat menyembuhkan sakit kepala, caranya dengan menumbuk kulit pisang lalu menempelkannya pada bagian dahi.

(sumber: warta unsyiah, oleh Erda Marniza)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar